Komunikasi Terapeutik
Pengertian
Kualitas asuhan yang diberikan kepada klien sangat dipengaruhi oleh kualitas hubungan antara bidan dengan klien tersebut. Bila bidan tidak memperhatikan hal ini maka hubungan tersebut bukanlah menjadi hubungan yang memberikan dampak terapeutik yang akhirnya mempercepat proses kesembuhan klien, tetapi kepada hubungan sosial biasa
Proses Komunikasi Terapeutik yang Efektif
Proses komunikasi terapeutik yang efektif antara bidan dengan klien dapat dibagi dalam empat fase. Fase-fase tersebut adalah sebagai berikut
1. Fase Pra-Interaksi
2. Fase Orientasi
3. Fase Kerja
4. Fase Terminasi
Unsur-Unsur Dalam Membangun Komunikasi Terapeutik Yang Efektif
- Berhadapan
- Mempertahankan kontak mata
- Membungkuk ke arah klien
- Mempertahankan sikap terbuka
- Tetap relaks
- Isyarat vokal
- Isyarat tindakan
- Isyarat obyek
- Ruang
- Sentuhan
Teknik Komunikasi Terapeutik Yang Efektif
- Mendengarkan klien dengan penuh perhatian
- Menunjukkan penerimaan
- Menanyakan Pertanyaan yang terkait
- Mengulang ucapan klien dengan menggunakan kata-kata sendiri
- mengklarifikasi
- Memfokuskan
- Menyatakan hasil observasi
- Menawarkan informasi
- Memberikan kesempatan kepada klien untuk diam
- Meringkas
- Memberikan penghargaan
- Memberikan kesempatan kepada klien untuk memulai pembicaraan
- Menganjurkan untuk meneruskan pembicaraan
- Menempatkan kejadian secara berurutan
- Memberikan Kesempatan kepada klien untuk menguraikan persepsinya
- Refleksi
sumber: Yulifah,Rita.Tri Johan Agus Yuswanto.2009.Komunikasi dan konseling dalam kebidanan.Jakarta.Salemba Medika
0 opmerkings:
Plaas 'n opmerking